Langsung ke konten utama

Inilah Alasan Kenapa Setan Takut Melihat Umar Bin Khatab

Allah telah menciptakan dunia beserta isinya, baik itu manusia ataupun setan. Setan adalah makhluk ghaib yang ditugaskan untuk menggoda manusia menuju kesesatan. Setan menghasut manusia tanpa terkecuali. Tapi ternyata, setan pun takut ketika melihat Umar Bin Khatab. Simaklah alasan mengapa setan takut terhadap Umar Bin Khatab.
Inilah Alasan Kenapa Setan Takut Melihat Umar Bin Khatab
Umar Bin Khatab adalah salah satu khalifah pada zaman Rasululah. Umar memiliki sifat yang tegas, kasar, dan bijaksana sehingga pada saat itu ia ditakuti oleh banyak orang Quraish. Inilah sepenggal kisah umar bin khattab, manusia yang paling ditakuti para setan.
Umar bin Khatab ialah khalifah kedua dan mungkin merupakan khalifah terbesar dari keempat khalifah yang ada. Umar bin Khatab hidup pada zaman Rasulullah tapi ia lebih muda dibandingkan Nabi Muhammad SAW. Seperti halnya nabi, ia juga dilahirkan di kota Makkah. Namun sayangnya tidak ada yang mengetahui secara pasti kapan Umar lahir. Menurut perkiraan yang ada, ia dilahirkan pada tahun ke-586 M. Simaklah kisah umar bin khattab lengkap ini.
Awalnya, Umar adalah musuh Nabi Muhammad yang menentang keras dakwah Nabi dalam menyebarkan agama Islam. Bahkan ia paling beringas dan ganas dalam menentang Nabi. Namun, tiba-tiba ia memeluk agama Islam secara mendadak dan langsung berbalik membela Nabi Muhammad dengan penuh pembelaan. Ia rela berkorban untuk membela dan menemani Rasulullah ketika berdakwah. Selanjutnya, Umar menjadi penasihat terdekat Rasulullah bahkan hingga sepanjang usia Nabi Muhammad.
Suatu hari, terdapat kisah yang menjelaskan bahwa setan takut terhadap Umar bin Khatab. Bahkan ia tidak mau memasuki masjid Nabawi melewati pintu yang sering dilalui oleh Umar bin Khatab, karena mereka membenci Umar. Muhammad al-‘Arifi menjelaskan bahwa para setan takut kepada Umar baik selama ia hidup atau setelah ia meninggal dunia.
Kisah lain diriwayatkan di rumah Rasulullah. Pada saat itu, Umar memohon untuk masuk ke rumah Rasul. Ketika itu, terdapat dua wanita Quraish yang sedang berbincang dengan Rasul. Mereka berbicara dengan nada yang lebih tinggi dibanding Rasulullah. Saat Umar masuk ke dalam rumah Rasul, kedua wanita itu langsung berdiri dan menurunkan jilbabnya. Sementara Umar masuk setelah diijinkan, Rasulullah pun tertawa. Mengetahui hal itu, Umar heran kenapa Rasul tertawa. Kemudian Rasul menjelaskan bahwa baliau heran pada kedua wanita tadi, saat mereka mendengar suara Umar, mereka langsung menarik hijabnya. Umar menjawab bahwa sesungguhnya Rasulullah lebih layak untuk disegani daripada Umar. Kemudian Umar pun bertanya kepada kedua wanita tadi, kenapa mereka lebih segan terhadap Umar daripada terhadap Rasulullah. Kedua wanita itu menjelaskan bahwa alasan mereka lebih menyegani Umar karena Umar lebih keras dan kasar dibanding Rasulullah.
Rasulullah bersabda bahwa demi Allah, sesungguhnya para setan tidak akan berjalan di suatu jalan ketika mereka bertemu dengan Umar. Mereka akan mencari jalan lain dimana tidak akan bertemu dengan Umar. Setan tersebut akan lari ketika melihat atau bertemu dengan Umar. Inilah alasan kenapa setan takut dengan umar bin khattab.
Umar memiliki sifat yang tegas tehadap semua orang, baik musuhnya atau pun sahabatnya. Ia tidak hanya ditakuti oleh para musuhnya, tapi ia juga ditakuti oleh makhluk ghaib, yakni setan. Sungguh besar karunia Allah yang diberikan pada Umar. Ia diberikan kelebihan daripada yang lain dimana para setan takut terhadap dirinya.

Umar Bin Khattab Ditakuti Jin

Ternyata tidak hanya kafir Quraisy yang takut kepada Umar bin Khattab. Makhluk sebangsa jin juga takut kepadanya. Sebagaimana terdapat dalam riwayat shahih, Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam pernah bersabda kepada Umar bin Khattab tentang keutamaannya.
“Wahai Ibnul Khattab (Umar), demi Allah yang jiwaku berada ditangan-Nya, tidaklah setan bertemu denganmu disuatu jalan melainkan ia akan mengambil jalan lain dari jalanmu” [HR Bukhari no 3480]

Masya Allah, betapa hebatnya Umar bin Khattab sehingga para setan pun menghindar jika bertemu dengannya. Setan pun takut dengan sesosok sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam satu ini.

PertarunganUmar bin Khattab Melawan Jin

Suatu hari, di sebuah jalan kota Madinah, Umar bin Khattab mendapati jin yang mengaku dirinya paling kuat diantara bangsanya. Umar kemudian menantangnya untuk bertarung. Tak beberapa lama, perkelahian dimenangkan oleh Umar.
Umar bin Khattab radhiyallahu’anhu lalu berkata kepada lelaki dari bangsa jin tersebut, menanyakan kenapa lengan jin itu kurus mirip seperti lengan anjing. Jin tersebut menjawab bahwa dirinya merupakan jin yang kuat diantara jin dari bangsanya.

Kemudian jin itu menantang balik Umar bin Khattab karena pada pertarungan pertama ia merasa tak puas. Tapi Umar masih terlalu kuat, jin itu pun kembali terkapar. Dalam sebuah riwayat bahkan Umar merasa geram dan tidak melepaskannya lalu Umar bertanya kepada lawannya:
“Aku tidak akan melepaskanmu hingga kalian memberitahukan sesuatu yang bisa melindungi kami (bangsa manusia) dari kalian (bangsa jin)”
Dengan sangat ketakutan, jin itu pun menjawab tegas dan pasti, “Ayat Kursi”
Dari kisah pertarungan Umar bin Khattab dengan jin tersebut bisa diambil hikmahnya bahwa setan dari bangsa jin paling takut jika dibacakan kepadanya ayat kursi. Jadi, sekarang tak perlu takut, umat muslim punya senjata ‘ayat kursi’ untuk melawan setan dari bangsa jin.

PertarunganUmar bin Khattab Melawan Jin

Suatu hari, di sebuah jalan kota Madinah, Umar bin Khattab mendapati jin yang mengaku dirinya paling kuat diantara bangsanya. Umar kemudian menantangnya untuk bertarung. Tak beberapa lama, perkelahian dimenangkan oleh Umar.
Umar bin Khattab radhiyallahu’anhu lalu berkata kepada lelaki dari bangsa jin tersebut, menanyakan kenapa lengan jin itu kurus mirip seperti lengan anjing. Jin tersebut menjawab bahwa dirinya merupakan jin yang kuat diantara jin dari bangsanya.

PertarunganUmar bin Khattab Melawan Jin

Suatu hari, di sebuah jalan kota Madinah, Umar bin Khattab mendapati jin yang mengaku dirinya paling kuat diantara bangsanya. Umar kemudian menantangnya untuk bertarung. Tak beberapa lama, perkelahian dimenangkan oleh Umar.
Umar bin Khattab radhiyallahu’anhu lalu berkata kepada lelaki dari bangsa jin tersebut, menanyakan kenapa lengan jin itu kurus mirip seperti lengan anjing. Jin tersebut menjawab bahwa dirinya merupakan jin yang kuat diantara jin dari bangsanya.
Kemudian jin itu menantang balik Umar bin Khattab karena pada pertarungan pertama ia merasa tak puas. Tapi Umar masih terlalu kuat, jin itu pun kembali terkapar. Dalam sebuah riwayat bahkan Umar merasa geram dan tidak melepaskannya lalu Umar bertanya kepada lawannya:
“Aku tidak akan melepaskanmu hingga kalian memberitahukan sesuatu yang bisa melindungi kami (bangsa manusia) dari kalian (bangsa jin)”
Dengan sangat ketakutan, jin itu pun menjawab tegas dan pasti, “Ayat Kursi”
Dari kisah pertarungan Umar bin Khattab dengan jin tersebut bisa diambil hikmahnya bahwa setan dari bangsa jin paling takut jika dibacakan kepadanya ayat kursi. Jadi, sekarang tak perlu takut, umat muslim punya senjata ‘ayat kursi’ untuk melawan setan dari bangsa jin.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kisah Khalid bin Walid

Pribadi yang mengaku tidak tahu dimana dan dari mana kehidupannya bermula, kecuali di suatu hari dimana ia berjabat tangan dengan Rasulullah saw, berikrar dan bersumpah setia….saat itulah dia merasa dilahrikan kembali sebagai manusia “Dialah orang yang tidak pernah tidur, dan tidak membiarkan orang lain tidur.” Suatu saat Khalid bin Walid pernah menceritakan perjalanannya dari Mekah menuju Madinah kepada Rasulullah: “Aku menginginkan seorang teman seperjalanan, lalu kujumpai Utsman bin Thalhah; kuceritakan kepadanya apa maksudku, ia pun segera menyetujuinya. Kami keluar dari kota Mekah sekitar dini hari, di luar kota kami berjumpa dengan Amr bin Ash. Maka berangkatlah kami bertiga menuju kota Madinah, sehingga kami sampai di kota itu di awal hari bulan Safar tahun yang ke delapan Hijriyah. Setelah dekat dengan Rasulullah saw kami memberi salam kenabiannya, Nabi pun membalas salamku dengan muka yang cerah. Sejak itulah aku masuk Islam dan mengucapkan syahada
70 Tokoh Wahabi Indonesia dan Ciri Ajarannya 70 Tokoh Wahabi Indonesia  yang terkenal dan Sering Membuat gaduh di media sosial. Seiring dengan perkembangan ajaran Wahabi, tentunya sangat berpengaruh kepada negara-negara Muslim di dunia salah satunya Indonesia. Tak sedikit orang yang telah terpengaruh ajaran Wahabi yang sudah lama tersebar di negara Arab Saudi. Sebenarnya, secara umum ulama Wahabi atau Salafi yaitu ulama yang kini berdomisili di negara Saudi Arabia dengan menduduki posisi dari jabatan resmi, baik di Universitas-Universitas yang ada di Arab Saudi misalnya Universitas Ibnu Saud, Universitas Islam Madinah, dan sebagainya, atau bahkan di Kerajaan. Adanya  Tokoh Wahabi Indonesia dan pemikirannya  sendiri tentunya berasal dari buku-buku yang telah dituliskan oleh para ulama Wahabi di Arab Saudi. Maka dari itu, para ulama maupun santri di Indonesia wajib mengetahui supaya tak salah untuk mengutip berbagai pendapat ulama Wahabi tersebut, entah itu dala

NABI SULAIMAN AS

NABI SULAIMAN AS Nabi Sulaiman adalah salah seorang putera Nabi Daud. Sejak ia masih kanak-kanak berusia sebelas tahun, ia sudah menampakkan tanda-tanda kecerdasan, ketajaman otak, kepandaian berfikir serta ketelitian di dalam mempertimbangkan dan mengambil sesuatu keputusan. Nabi Sulaiman Seorang Juri Sewaktu Daud, ayahnya menduduki tahta kerajaan Bani Isra'il ia selalu